INILAH 7 Tempat Berdoa Paling Mustajab Di Makkah Yang Pasti Dimakbulkan Allah.... KITA MENCUBA...ALLAH YANG TENTUKAN SELEBIHNYA...

7 Tempat Berdoa Paling Mustajab Di Makkah Yang Pasti Dimakbulkan Allah | Ketika anda melakukan perjalanan umrah atau haji, terkadang banyak saudara atau rakan-rakan yang ingin didoakan di tempat yang mustajab di Makkah. Jarang diantara jemaah umrah maupun haji masih mencari-cari dimana tempat yang paling mustajab untuk berdoa di Makkah.

Tetapi sesetengah golongan yang belum membuat persiapan untuk menunaikan umrah mahupun haji pasti telepas pandang akan hal ini. Kebiasaan selalu yang kita kirimkan ialah doa kita di sana. Jom sama-sama kita study 7 tempat berdoa yang pasti dimakbulkan Allah. PASTI!!!

1. Multazam

Multazam adalah sebuah tempat diantara Hajar Aswad dan Pintu Ka'bah. Tempat ini diyakini oleh semua ulama sebagai tempat yang paling mustajab untuk berdoa di sekitar Ka'bah. Hal ini didasari dengan sebuah hadits riwayat sahabat Abdullah Bin Abbas, Bahwasanya Rasulullah SAW bersabda:

"Multazam adalah tempat dikabulkannya do'a. Tak ada satu pun do'a seorang hamba di Multazam kecuali akan dikabulkan" (HR. Ahmad)

Multazam

Tak heran, jika banyak sekali orang-orang yang berdesak berdesakan hanya untuk dapat berdoa di Multazam ini. Jika memang kondisinya tidak memungkinkan, lebih baik jangan dipaksakan, Karena bisa jadi anda mengejar sunnah namun malah dosa yang anda dapatkan karena dengan berdesak-berdesakan bisa melukai dan menyakiti perasaan sesama muslim.

2. Hijir Ismail

Tempat ini juga tidak kalah ramainya dengan Multazam, Karena tempat ini adalah tempat favorit kedua setelah Multazam. Tak jarang di tempat ini selalu penuh sesak dengan jamaah yang ingin sholat dan berdoa disana.

Dulunya, Hijir Ismail memang masih termasuk bagian dari Ka'bah. Sholat di Hijir Ismail sama saja dengan anda sholat di dalam Ka'bah. Pernah ada cerita menarik, Waktu itu ada seorang ustadz yang sholat di Hijir Ismail, Namun sholatnya tidak menghadap Ka'bah melainkan membelakangi Ka'bah. Para polisi yang bertugas di sekitar Hijir Ismail langsung menggiring ustad tidak ternama tersebut ke bagian Kantor Haiah Amar Ma'ruf Nahi Munkar yang berada di Masjidil Haram.

Area Hijir Ismail

Namun jawaban seorang Syekh Masjidil Haram sungguh mencengangkan para polisi yang menangkapnya. "Lepaskan orang ini, Karena memang sholat di Hijir Ismail boleh menghadap dengan membelakangi Ka'bah. Dulunya Hijir Ismail ini adalah Ka'bah".

Jadi memang diperbolehkan untuk sholat menghadap kemana saja sewaktu di Hijir Ismail. Dan akhirnya ustad tersebut dilepas, Polisi yang menggelandangnya pun meminta maaf.

Saran saya, walaupun sholat di Hijir Ismail boleh menghadap kemana saja, Tapi sebaiknya anda menghormati jamaah selain anda, ketika anda sholat disini menghadaplah ke Ka'bah seperti lazimnya para jamaah agar tidak mengundang reaksi dan emosi jamaah lain yang tidak paham masalah ini.

3. Di bawah Pancuran (Talang Emas)

Di area Hijir Ismail ada sebuah tempat yang mana dulunya Istri Nabi Ibrahim dan anaknya. Nabi Ismail pernah tinggal disitu, Tempat ini ditandai dengan sebuah pancuran yang terbuat dari emas.

Miizab atau Talang Emas

Dibawah pancuran atau talang emas ini adalah salah satu tempat yang paling mustajab jika kita berdoa disana. Pada waktu hujan turun para jamaah biasanya akan berebutan mengambil air yang jatuh dari talang emas tersebut.

Jadi setelah anda sholat dan berdoa di Hijir Ismail jangan langsung keluar dari area tersebut, Seyogyanya sempatkan sebentar untuk berdoa di bawah talang emas seperti gambar diatas.

4. Belakang Maqam Ibrahim

Tempat paling mustajab selanjutnya adalah di belakang Maqam Ibrahim. Biasanya setelah melaksanakan thawaf tujuh kali para jamaah haji dan umrah akan melakukan shalat dan berdoa di belakang Maqam Ibrahim ini.

Maqam Ibrahim

Dalam kitab Qadhaya fi al Hajj wa al Umrah, Dr. Abla Muhamad Al Kahlawi mengatakan bahwa "di antara fadhilah Maqam Ibrahim adalah dikabulkannya setiap do'a yang dipanjatkan di tempat tersebut".

5. Sewaktu Mengerjakan Sai

Sai adalah salah satu rangkaian dari ibadah umrah dan haji. Walaupun tempat sai bukan termasuk bagian dari Masjidil Haram namun tempat ini juga termasuk tempat paling mustajab. Perlu anda ketahui, bahwa ibadah thawaf dulunya yang memulai dan mencontohkan adalah para Malaikat.

Sedangkan ibadah Sa'i yang mencontohkan pertama kali adalah Ibunda Nabi Ismail yang bernama Siti Hajar. Dalam kitab kitab Sejarah Islam dikatakan bahwa Siti Hajar berlari-lari antara shafa dan marwa 7 putaran untuk mencarikan air buat anaknya, Nabi Ismail, yang ketika itu masih bayi.

Jamaah Sedang Melakukan Sai

Jika anda sedang berhaji atau berumrah dan sedang melaksanakan Sa'i maka sudah seharusnya untuk berdoa di tempat ini, Karena juga merupakan tempat yang mustajab,

6. Di Bukit Shafa

Shafa adalah tempat start atau dimulainya ibadah Sa'i, para jamaah biasanya akan berdoa disini sebelum prosesi ibadah Sai dimulai.

Bukit Shofa

Jangan lewatkan untuk berdoa di Shafa karena tempat ini adalah tempat paling mustajab di sekitar Masjidil Haram.

7. Di Bukit Marwa

Sedangkan Marwa adalah tempat dimana Sai berakhir dan biasanya para jamaah akan bertahallul atau memotong rambut di tempat ini setelah semua proses ibadah umrah selesai.

Bukit Marwa

Demikian beberapa tempat yang paling mustajab yang ada di area Masjidil Haram Mekkah, Perlu kita ketahui bahwa semua doa pasti akan diijabahi oleh Allah SWT dan dimanapun tempatnya juga Allah pasti akan mendengar doa kita. Namun kita hanya mengambil contoh dari Rasulullah SAW, Para Sahabat, Dan Tabi'in yang pernah beribadah di area yang sudah saya sebutkan diatas.

Dan tentang kabulnya doa itu tetap menjadi otoritas penuh Allah SWT karena hanya Allah SWT yang paling mengetahui hal-hal yang baik bagi hamba-hamba-Nya. Kita hanya berikhtiar maksimal dalam berdoa dan memohon kepadaNya. Semoga bermanfaat.

loading...